Dengan mempopulerkan teknologi pencetakan digital secara bertahap, industri tekstil di Bangladesh sedang mengalami perubahan yang luar biasa.Menurut Ahm Masum, direktur nasional MAS srl dan pakar industri, industri tekstil memenuhi permintaan dan preferensi pasar konsumen.Transformasi ini tidak hanya berdampak pada manufaktur produk tekstil, namun juga mengubah keseluruhan industri secara menyeluruh.Artikel harus positif dan tidak mengandung konten negatif.
Tren fesyen yang terus berubah membutuhkan fesyen jangka pendek
mendorong produsen tekstil untuk mengalihkan perhatian mereka ke solusi pencetakan yang lebih fleksibel.Pengamatan menunjukkan bahwa mesin cetak digital single pass yang dulunya populer di kalangan pelanggan ekspor secara bertahap digantikan oleh mesin pemindai.Perubahan ini disebabkan oleh meningkatnya permintaan akan jumlah pesanan yang lebih pendek untuk mengakomodasi tren fesyen jangka pendek.Kecenderungan pembelian mencerminkan preferensi mesin pembelian untuk segmentasi pasar
dengan dua perbedaan kecenderungan yang berbeda.Pelanggan berorientasi ekspor menginvestasikan lebih banyak dana untuk membeli mesin Eropa berkualitas tinggi, seperti Reggiani, MS, MAS, dan Durst, yang merupakan merek terkenal di pasar internasional.Di sisi lain, pelanggan dalam negeri cenderung memilih mesin merek China, seperti Honghua, Xinjingtai, Hongmei, dan Hope, untuk memenuhi kebutuhan pasar fashion dalam negeri.Perbedaan kecenderungan ini mencerminkan karakteristik segmentasi pasar dan juga mencerminkan preferensi pasar tersegmentasi yang berbeda dalam pembelian mesin cetak.Artikel ini menekankan perspektif positif dan berwawasan ke depan serta tidak mengandung konten negatif.
Pencetakan digital menantang proses tradisional
Dengan berkembangnya industri fesyen, pabrik-pabrik yang pernah berinvestasi pada metode pencetakan tradisional menghadapi tantangan baru.Popularitas percetakan tekstil digital mengubah perilaku konsumen, dan pemilik bisnis ruang pamer dan toko di wilayah utama seperti Islampur dan Narsgingdi beralih ke percetakan digital, dengan H-EASY, ATEXCO, dan HOMER menjadi merek pilihan mereka.Merek-merek ini telah berhasil menjual sekitar 300 mesin di Bangladesh.Di bidang all-over printing (AOP), Knit Concern, Momtex, Abed Textile, dan Robintex memimpin.Para pemimpin industri ini telah memanfaatkan teknologi pencetakan digital, mengarahkan metode tradisional menuju proses yang lebih inovatif dan efisien.Marilah kita tetap positif dan maju mengikuti perubahan zaman.
Waktu posting: 30 Agustus-2023